Mengevaluasi Jaringan Nirkabel
Jaringan Komputer Tanpa Kabel
Jaringan Komputer Tanpa Kabel (Wireless Network) merupakan jenis jaringan komputer yang memanfaatkan sinyal elektomagnetis atau menggunakan media transmisi data tanpa menggunakan kabel. Media yang digunakan seperti gelombang radio, inframerah, bluetooth, dan microwave. Wireless bisa difungsikan kedalam jaringan LAN, MAN, maupun WAN. Wireless ditujukan untuk kebutuhan mobilitas yang tinggi.
a. Menentukan persyaratan jaringan nirkabel
Syarat-syaratnya:
1. Minimal terdapat dua buah perangkat/komputer yang terhubung. Hubungan ini dapat menggunakan sarana kabel (wired) maupun nirkabel (wireless).
2. Ada dua atau lebih komputer yang saling terhubung. Jika hanya ada 1 komputer atau perangkat merupakan bukan jaringan komputer, jika ada 2 atau lebih komputer tapi mereka tidak saling terhubung juga bukan merupakan suatu jaringan komputer. Jadi harus ada 2 komputer atau perangkat yang saling terhubung, berulah membentuk suatu jaringan komputer.
3. Terdapat pengguna di dalamnya yang berinteraksi dengan pengguna lainnya, pengguna sangat diperlukan dalam membentuk suatu jaringan komputer. Karena jika pengguna tidak ada, maka yang mengoperasikan sesuatu agar terbentuk suatu jaringan komputer juga tidak ada.
4. Terdapat data yang dipertukaran di dalamnya. Selain data juga terdapat konten maupun informasi (hasil pengolahan data).
5. Terdapatnya pemakaian secara bersama-sama (sharing) terhadap perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).
b. Menentukan jenis jaringan nirkabel
Jenis-jenis jaringan nirkabel antara lain:
Nirkabel WPAN ( Wireless Personal Area Network )
WPAN (Wireless Personal Area Network) adalah sebuah bentuk komunikasi wireless yang terbatas hanya pada jarak pendek dan umumnya hanya terbatas untuk dua buah perangkat elektronik.
Prinsip Kerja WPAN
Teknologi WPAN membolehkan pengguna untuk membangun suatu jaringan nirkabel (ad hoc) bagi peranti sederhana, seperti PDA, telepon seluler atau laptop. Ini bisa digunakan dalam ruang operasi personal (personal operating space atau POS). Sebuah POS adalah suatu ruang yang ada disekitar orang, dan bisa mencapai jarak sekitar 10 meter. Saat ini, dua teknologi kunci dari WPAN ini adalah Bluetooth dan cahaya infra merah.
Fungsi dan Kegunaan WPAN
WPAN sama dengan jaringan nirkabel pada umumnya, yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat periferal (seperti printer, android/handphone, dan peralatan rumah lainya) atau Tablet (PDA) ke komputer, atau hanya dua komputer terdekat, tanpa menggunakan koneksi server.
Contoh: Bluetooth, Infrared, Zigbee
Nirkabel WLAN ( Wireless Local Area Network )
WLAN (Wireless Local Area Network) adalah sebuah bentuk komunikasi nirkabel yang memiliki area terbatas seperti dalam suatu ruangan ataupun sebuah gedung.
WLAN memiliki standar komunikasi yang diatur oleh sebuah lembaga. Standar komunikasi data yang digunakan dalam WLAN umumnya adalah keluarga Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11.
Prinsip Kerja WLAN
Pada dasarnya prinsip kerja pada jaringan Wireless LAN sama saja dengan jaringan yang menggunakan ethernet card atau jaringan kabel, perbedaannya yang utama adalah media transmisinya, yaitu melalui udara. Sedangkan pada jaringan ethernet cardmenggunakan media transmisi melalui kabel. Pada Wireless LAN terdapat dua macam topologi yang biasa digunakan yaitu peer-to-peer atau ad-Hoc dan access point.Sebuah LAN atau jaringan lokal yang media transmisinya melalui kabel udara biasanya menggunakan frekuensi bebas lisensi yaitu pada band 2,4 GHz dan 5 GHz. Wireless (base station) mentransmisikan frekuensi radio ke area sekitarnya sesuai dengan kekuatan daaya dari pemancar yang dimiliki oleh Access Point. AP pada Wireless LAN memiliki fungsi yang mirip seperti HUB.
Fungsi dan Kegunaan WLAN
WLAN sering disebut sebagai Jaringan Nirkabel atau jaringan wireless. Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian adalah sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya. Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk pengunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Nirkabel WMAN ( Wireless Metropolitan Area Network )
Prinsip Kerja WWAN
beberapa prinsip utama dari cara kerja WAN:
1) Sebuah komputer server atau host akan ditempatkan pada satu lokasi tertentu, dimana komputer server tersebut akan mendukung semua kebutuhan pengaksesan database dan juga informasi yang dimiliki.
2) Kemudian, server akan mentransmisikan informasi dan juga paket data yang dimilikinya ke dalam jaringan komputer yang sudah dibangun, sesuai dengan topologi yang sudah diimplementasikan sebelumnya.
3) Dengan komputer yang saling terhubung, maka kompter user atau client yang berada di luar pulau akan bisa mengakses informasi dari satu compute server saja
Fungsi dan Kegunaan WWAN
Jaringan nirkabel mempunyai fungsi dasar yaitu mengirimkan data dalam bentuk panggilan telepon,halaman web, video streaming dan lain sebagainya
Konektivitas WWAN memungkinkan pengguna dengan laptop dan kartu WWAN untuk menjelajahi web, cek email, atau menyambung ke jaringan privat virtual (VPN) dari mana saja dalam batas-batas regional layanan seluler. Berbagai komputer dapat telah terintegrasi kemampuan WWAN
WLAN memiliki standar komunikasi yang diatur oleh sebuah lembaga. Standar komunikasi data yang digunakan dalam WLAN umumnya adalah keluarga Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11.
Prinsip Kerja WLAN
Pada dasarnya prinsip kerja pada jaringan Wireless LAN sama saja dengan jaringan yang menggunakan ethernet card atau jaringan kabel, perbedaannya yang utama adalah media transmisinya, yaitu melalui udara. Sedangkan pada jaringan ethernet cardmenggunakan media transmisi melalui kabel. Pada Wireless LAN terdapat dua macam topologi yang biasa digunakan yaitu peer-to-peer atau ad-Hoc dan access point.Sebuah LAN atau jaringan lokal yang media transmisinya melalui kabel udara biasanya menggunakan frekuensi bebas lisensi yaitu pada band 2,4 GHz dan 5 GHz. Wireless (base station) mentransmisikan frekuensi radio ke area sekitarnya sesuai dengan kekuatan daaya dari pemancar yang dimiliki oleh Access Point. AP pada Wireless LAN memiliki fungsi yang mirip seperti HUB.
Fungsi dan Kegunaan WLAN
WLAN sering disebut sebagai Jaringan Nirkabel atau jaringan wireless. Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian adalah sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya. Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk pengunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Nirkabel WMAN ( Wireless Metropolitan Area Network )
Wireless Metropolitan Area Network (WMAN) adalah jaringan wireless network dengan transfer data berkecepatan tinggi yang menghubungkan beberapa jaringan WLAN di berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya.MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik atau instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.
Prinsip Kerja WMAN
Suatu jaringan WMAN memungkinkan para pengguna untuk membuat suatu koneksi dari suatu kota ke kota lain hanya dengan menenbakkan gelombang wireless kedaerah tujuan. Gelombang yang dipancarkan oleh Wireless merupakan gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh pemancar. Untuk membangun sebuah jaringan Wireless tidak akan memakan banyak biaya seperti membangun jaringan dengan menggunakan kabel, karena pada jaringan wireless kemampuan yang dimiliki oleh kabel telah digantikan oleh kemampuan sinyal yang dipancarkan oleh wireless.
Fungsi dan Kegunaan WMAN
Untuk membangun & Implementasi sistem jaringan yang mengkolaborasikan antar server guna untuk memenuhi kebutuhan internal perusahaan dan pemerintah dalam mengkomunikasikan suatu jaringan yang dipergunakan yang sehingga bisa melakukan kegiatan seperti chat, messenger, video dan lain sebagainya dengan bandwidth lokal.
Contoh: WiMAX
WWAN ( Wireless Wide Area Network )
Wireless Wide Area Network (WWAN) memungkinkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel melalui jaringan publik maupun privat. Koneksi ini dapat dibuat mencakup suatu daerah yang sangat luas, seperti kota atau negara, melalui penggunaan beberapa antena atau juga sistem satelit yang diselenggarakan oleh penyelenggara jasa telekomunikasinya.Prinsip Kerja WWAN
beberapa prinsip utama dari cara kerja WAN:
1) Sebuah komputer server atau host akan ditempatkan pada satu lokasi tertentu, dimana komputer server tersebut akan mendukung semua kebutuhan pengaksesan database dan juga informasi yang dimiliki.
2) Kemudian, server akan mentransmisikan informasi dan juga paket data yang dimilikinya ke dalam jaringan komputer yang sudah dibangun, sesuai dengan topologi yang sudah diimplementasikan sebelumnya.
3) Dengan komputer yang saling terhubung, maka kompter user atau client yang berada di luar pulau akan bisa mengakses informasi dari satu compute server saja
Fungsi dan Kegunaan WWAN
Jaringan nirkabel mempunyai fungsi dasar yaitu mengirimkan data dalam bentuk panggilan telepon,halaman web, video streaming dan lain sebagainya
Konektivitas WWAN memungkinkan pengguna dengan laptop dan kartu WWAN untuk menjelajahi web, cek email, atau menyambung ke jaringan privat virtual (VPN) dari mana saja dalam batas-batas regional layanan seluler. Berbagai komputer dapat telah terintegrasi kemampuan WWAN
c. Menganalisis kebutuhan perangkat jaringan nirkabel
Yang di butuhkan perangkat jaringan nirkabel yaitu:
1. Acess Point
Perangkat ini paling umum untuk di gunakan membagi sebuah jaringan internet seperti gedung, sekolahan, kantor, apartemen, cafe- cafe dan berbagai fasilitas lain nya namun Acess Poin bukan hanya bisa di gunakan untuk membagi jaringan internet saja namun bisa juga membagi file dan data.
jika anda sudah mengetahui Hub/Switch di jaringan lokal acess point kita bisa diibaratkan seperti itu, yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel para client/tetangga anda, di access point inilah koneksi internet dari tempat anda dipancarkan atau dikirim melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin tinggi kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
2. Antena Omni
Jika anda pernah melihat perangkat yang panjang seperti pedang stars wars di sebuah tiang ata three anggle itu adalah antena omni yang berfungsi untuk memperluas coverage area hingga beberapa Kilometer,Jadi kegunaan Atema Omni adalah untuk memperluas jaringan Wireless Atau Wi-Fi anda memerlukan antena omni eksternalini, meski ketika anda membeli access point sudah dilengkapi antena omni, namun acess point hanya memancarkan 3-5dB, saja.
Untuk memperluas pancaran access point atau perangkat nircable lain nya anda memerlukan antena Omni eksternalini, yang rata-rata bisa memancarkan dengan kekuatan berkekuatan 15dB. Antena Omni ini memiliki pancaran atau radiasi 360 derajat, jadi cocok bisa menjangkau client dari arah mana saja. dan arah yang jauh apa lagi jika di sandingkan dengan acess point outdoor.
3. Kabel Pigtail/Kabel Jumper
Cara menghubungkan Antena Omni dengan Acess Point andalah dengan menggunakan kabel Pigtail atau Kable Jumper sangat di perlukan diperlukan untuk menghubungkan antara antena omni dengan dengan access point, panjang maksimal yang diperlukan untuk menghubungkan nya tidak ush terlalu panjang hanya cukup 1 meter, daja karena selebih dari itu anda akan mengalami degradasi sinyal (loss dB).
Pada kedua ujung kabel terdapat konektor dimana type konektor disesuaikan dengan konektor yang melekat pada access point anda. karena kabel pigtail atau kabel jumper ini hanya maksimal satu meter saja jadi saya saran kan acces point yang di gunakan acess point outdoor saja karena acesspoint outdor tahan panas dan tahan hujan bisa di bilang tahan cuaca.
4. POE (Power Over Ethernet)
Jika anda membeli acess point outdoor anda akan medapatkan 1 POE geratis kegunaan dari POE atau Powe Over Ethernet adalah agar kabel listrik tidak dinaikkan ke atas untuk “menghidupkan” access point maka anda memerlukan alat “POE” ini yang fungsinya menyalurkan arus listrik melalui kabel ethernet atau kabel UTP/STP, dengan alat ini maka anda tidak perlu repot-repot lagi mengulur kabel listrik ke atas tower, lebih praktis dan hemat.
5. Kabel UTP/STP
Meski kita sedang membahas perangkat Jaringan Wireless akantetapi kabel ini cukup dibutuhkan untuk melengkapi jaringan nircable, peranan kabel juga diperlukan, kabel UTP/STP ini diperlukan untuk menghubungkan antara access point dengan jaringan kabel pada LAN lokal anda, jadi di bawah dia bisa ditancapkan ke komputer Gateway/Router atau ke Hub/Switch, pilihlah kabel UTP/STP yang berkualitas baik guna meningkatkan kualitas arus listrik yang dilewatkan melalui POE.
6. Penangkal Petir (Lightning Arrester)
Seperti yang sudah saya bahas dari penjelasan Kekurangan Dari Perangkat Wifi atau Wireless perangkat ini berperan sebagai pengaman dari petir maka anda memerlukan alat ini yang berfungsi menyalurkan kelebihan beban listrik saat petir menyambar ke kabel atau perangkat anda pembumian (grounding), komponen ini dipasang pada kabel jumper antara perangkat access point dengan antena eksternal. Grounding untuk penangkal petir umumnya ditanam dengan batang tembaga hingga kedalaman beberapa meter sampai mencapai sumber air.
7. Tower
Guna mendapatkan jangkauan area coverage yang maksimal, anda perlu menaikkan antena omni eksternal ke tempat yang tinggi salah satu solusi nya adalah yaitu memasang Tower agar client WLAN anda bisa menangkap sinyal radio anda dengan baik. selain itu tower juga bisa berfungsi untuk menangkap sinya wifi jarak jauh.
PERANGKAT CLIENT WLAN :
Pada sisi client, untuk menangkap sinyal wifi atau wireless jarak jauh anda bisa menggunajan “antena omni” maka perangkat client sbb : Untuk Client yang jaraknya dari tempat pemancar kurang dari 1 KM, lebih ekonomis jika menggunakan wajan bolic apa itu wajan bolic lain kali saya akan membahas apa itu wajan bolic beserta penjelasan nya.
Jarak 0-1 KM, pakailah wajan bolic lebih ekonomis
Jarak 1-2 KM, Akses poin merk Edimax/Minitar/Linksys, antenanya anda bisa pakai Yagi atau Backfire
Jarak 2-3 KM, Akses poin merk Edimax/Minitar/Linksys, antena Grid 24db
Jarak 3-10 KM. Akses poin merk Senao SL2611/Mikrotik, antena Grid 24db
Jarak 10 KM lebih, Akses poin merk Senao ECCB3220/Mikrotik, antena Grid 24db
Tidak ada komentar:
Posting Komentar